MANAJEMEN DAN LINGKUNGAN EKSTERNAL

.
.

MANAJEMEN DAN LINGKUNGAN EKSTERNAL

Makalah ini di buat untuk memenuhi tugas Mata Kuliah
MANAJEMN DAN AKUNTANSI

Makalah Sistem Informasi Akuntansi


Di susun oleh :
1.      DEKA MARIO


SEKOLAH TINGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
(DCC) DIAN CIPTA CENDIKIA
LAMPUNG
Jl.hoscokroaminoto No.3 Kotabumi Lampung Utara
Tahun ajaran 2013/2014


 KATA PENGANTAR

Segala puji hanya milik Allah SWT. sholawat dan salam selalu tercurahkan kepada baginda Rasulullah SAW., Berkat limpahan dan rahmat-Nya kami mampu menyelesaikan makalah ini guna memenuhi tugas mata kuliah  Manajemen Umum dengan judul “MANAJEMEN DAN LINGKUNGAN EKSTERNAL”.
Dalam penyusunan makalah ini, tidak sedikit hambatan yang kami hadapi. Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan makalah ini tidak lain berkat bantuan, dorongan, dan bimbingan dari dosen, orang tua, teman-teman mahasiswa, dan sahabat yang dengan ikhlas membantu sehingga kendala-kendala yang kami hadapi bisa teratasi.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas dan menjadi sumbangan pemikiran kepada pembaca pada umumnya, khususnya kepada kami dan para mahasiswa/i (DCC)Dian Cipta Cendikia
kami menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan dan jauh dari sempurna. Untuk itu, kepada dosen pembimbing kami meminta masukannya demi perbaikan pembuatan makalah kami di masa yang akan datang, dan mengharapkan kritik serta saran yang membangun dari para pembaca.
Akhir kata penyusun sampaikan terimakasih.

Penyusun

Lampung 2013


DAFTAR ISI


KATA PENGANTAR............................................................................................ ii
DAFTAR ISI.......................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN...................................................................................... 1
A. Latar Belakang............................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah........................................................................................ 1
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................ 2
A. Manajemen dan Lingkungan Eksternal........................................................ 2
B. Organisasi dan lingkungan........................................................................... 2
1.  Pengertian Organisasi.............................................................................. 2
2.  Definisi Lingkungan dan Lingkungan Perusahaan.................................. 3
3.  Faktor Lingkungan Eksternal.................................................................. 4
a.  Lingkungan Eksternal Mikro Perusahaan........................................... 4
b.  Lingkungan Eksternal Makro Perusahaan.......................................... 5
C. Tanggung Jawab Sosial Manajer.................................................................. 7
BAB III PENUTUP................................................................................................ 8
KESIMPULAN....................................................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................... 10

BAB I
PENDAHULUAN

A.           Latar Belakang
Dalam pembahasan manajemen tidak lepas pada masalah lingkungan yang dihadapi oleh seorang manajer. Perbedaan dan kondisi lingkungan akan berpengaruh terhadap konsep dan teknik serta keputusan yang akan diambil. Sebagai seorang manajer tidak harus hanya memperhatikan lingkungan usahanya atau intern saja, tapi juga harus bisa mengantisipasi lingkungan di luar perusahaan atau ekstern. Untuk mencapai tujuan organisasi tidak lepas dari lingkungan ekstern yang terjadi, apalagi bagi organisasi atau perusahaan yang menghasilkan barang-barang yang dibutuhkan oleh konsumen. Oleh karena itu manajer harus memperhatikan dan mempertimbangkan unsur-unsur serta kekuatan-kekuatan lingkungan ekstern dalam setiap kegiatan manajemen.

B.            Rumusan Masalah
a.       Apa yang dimaksud manajemen dan lingkungan eksternal?
b.      Permasalahan apa dan bagaimana solusi yang timbul dalam manajemen dan lingkungan eksternal?
c.       Bagaimana reaksi seorang manajer bila ada perubahan lingkungan eksternal?

C.            Tujuan
a.       Mengetahui tentang manajemen dan lingkungan eksternal
b.      Mengetahui permasalahan dan solusi yang timbul antara manajemen dengan lingkungan eksternal serta tanggung jawab sosial






BAB II
PEMBAHASAN
A.     Manajemen dan Lingkungan Eksternal
Dalam pembahasan manajemen tidak lepas pada masalah lingkungan yang di hadapi oleh seorang manajer. Perbedan dan kondisi lingkungan terhadap konsep dan tehnik serta keputusan yang akan diambil. Untuk mencapai tujuan organisasi tidak lepas dari lingkungan ekstern yang terjadi, apalagi bagi organisasi atau perusahaan yang menghasilkan barang-barang yang dibutuhkan oleh konsumen. Oleh karena itu manajer harus memperhatikan dan mempertimbangkan unsur serta kekuatan lingkungan ekstern dalam setiap kegiatan manajemen.

B.            Organisasi dan lingkungan
1.      Pengertian Organisasi
Organisasi merupakan sekelompok orang yang bekerja sama dalam struktur dan koordinasi tertentu dalam mencapai serangkaian tujuan tertentu.
Sedangkan menurut (Ernie dan Kurniawan, 2005) organisasi merupakan sekumpulan orang atau kelompok yang memiliki tujuan tertentu dan berupaya untuk mewujudkan tujuannya tersebut melalui kerjasama.
Menurut jenisnya organisasi dibedakan menjadi:
  1. Organisasi profit
Suatu organisasi yang mempunyai tujuan untuk mendapatkan profit/laba. Biasanya merupakan perusahaan besar seperti perusahaan manufaktur, bank umum, perusahaan asuransi, perusahaan ritel dan lain-lain, perusahaan kecil, koperasi dan perusahaan multinasional yang berorientasi pada laba.
  1. Organisasi Nonprofit/Nirlaba
Organisasi yang mempunyai tujuan tidak untuk mendapatkan profit/laba. Seperti pemerintah pusat, pemerintah daerah, pemerintah kota, lembaga pendidikan negeri dan yayasan sosial.
Faktor-faktor yang mempengaruhi dalam pencapaian tujuan.
  1. Penggunaan sumber daya organisasi, baik sumber daya manusia, sumber daya alam, sumber daya keuangan, serta informasi.
  2. Adanya proses yang bertahap dari mulai perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengimplementasian hingga pengendalian dan pengawasan.
  3. Adanya seni dalam menyelesaikan pekerjaan.

2.      Definisi Lingkungan dan Lingkungan Perusahaan                                                                                                                                   
Lingkungan adalah ruang lingkup dimana suatu komunitas berada ntuk berinteraksi baik dengan alam maupun mahluk hidup yang lain.                                                                                                                                  
Sedangkan lingkungan perusahaan diartikan sebagai keseluruhan faktor luar (ekstern) dan faktor dalam (intern) organisasi yang mempunyai kekuatan langsung dan tidak langsung mempengaruhi kegiatan serta kelangsungan hidup organisasi perusahaan.
Lingkungan secara luas mempunyai arti menurut Basu Swasta dan Sukotjo W. (1991) mencakup semua faktor ekstern yang mempengaruhi individu, perusahaan, dan masyarakat.
Sebagai suatu sistem, organisasi akan berinteraksi dengan lingkungannya. Apabila ingin hidup dan bertahan, maka organisasi tersebut harus dapat menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Kegagalan menyesuaikan diri terhadap lingkungan akan berakibat fatal. Organisasi tersebut akan mati.
Lingkungan organisasi dapat dibedakan menjadi dua macam: eksternal dan internal. Lingkungan eksternal merupakan elemen-elemen di luar organisasi yang relevan tehadap kegiatan organisasi. Organisasi memperoleh input dari lingkungannya (bahan baku, karyawan), memprosesnya menjadi output (produk: barang/jasa). Lingkungan internal berada dalam organisasi, misal: karyawan, direksi, pemegang saham.
Lingkungan juga bisa dibedakan menjadi lingkungan yang mempunyai pengaruh langsung (direct) terhadap organisasi dan yang tidak langsung (indirect). Lingkungan yang berpengaruh langsung sering disebut sebagai lingkungan kerja (task environment), sedangkan lingkungan yang berpengaruh secara tidak langsung disebut lingkungan umum (general environtment).

3.      Faktor Lingkungan Eksternal
Lingkungan ekstern atau eksternal terdiri atas unsur-unsur yang berada di luar organisasi, dimana unsur-unsur ini tidak dapat dikendalikan dan diketahui terlebih dahulu oleh manajer, disamping itu juga akan mempengaruhi manajer di dalam pengambilan keputusan yang akan dibuat. Unsur-unsur lingkungan eksternal organisasi contohnya yaitu perubahan perekonomian, peraturan pemerintah, perilaku konsumen atau masyarakat, perkembangan teknologi, politik dan lain sebagainya.
Lingkungan eksternal dibagi menjadi dua yaitu lingkungan mikro dan lingkungan makro. 1.Lingkungan eksternal mikro yaitu lingkungan yang mempunyai pengaruh langsung terhadap kegiatan manajemen. 2.Lingkungan eksternal makro yaitu lingkungan yang mempunyai pengaruh tidak langsung.

a.      Lingkungan Eksternal Mikro Perusahaan
1.      Para pesaing
Lingkungan persaingan perusahaan tercemin dari tipe , jumlah dan norma – norma perilaku organisasi pesaing. Dengan pemahaman akan lingkungan persaingan yang dihadapinya , organisasi dapat mengetahui posisi persaingannya  sehingga lebih mampu mengoptimalkan operasi – operasinya.
2.      Langganan
Strategi kebijaksanaan dan taktik pemasaran perusahaan sangat tergantung situasi pasar dan langganan. Analisa langganan berguna untuk mengantisipasi perubahan perilaku pasar atau langganan dan mengarahkan pengolakasian sumberdayanya sesuai kebutuhan dan keinginan langganan.
3.      Pasar tenaga kerja
Organisasi memerlukan sejumlah karyawan dengan berbagai macam  ketrampilan, kemampuan, dan pengalaman/Kemampuan menarik dan mempertahankan karyawan yang cakap merupakan kebutuhan prasyarat bagi perusahaan yang sukses.
Ada tiga faktor yang paling berpengaruh terhadap  pemenuhan kebutuhan karyawan perusahaan, yaitu reputasi perusahaan di mata angkatan kerja, tingkat pertumbuhan angkatan kerja dan tersedianya tenaga kerja yang dibutuhkan.
4.      Lembaga keuangan
Organisasi tergantung pada bermacam-macam lembaga keuangaan untuk memperluas kegiatan-kegiatannya . Kebutuhan akan dana dari lembaga-lembaga keuangan tersebut dapat jangka pendek untuk membelanjai operasi-operasinya atau jangka panjang untuk membangun fasilitas baru dan membeli peralatan baru.
5.      Para penyedia
Setap organisasi sangat tergantung pada sumber-sumber dari sumber daya untuk memenuhi kebutuhan baku (mentah) , bahan pembantu, pelayanan energi , dan peralatan yang digunakan untuk memproduksi keluaran.
6.      Perwakilan pemerintah
Hubungan organisasi dengan perwakilan-perwakilan pemerintah berkembang semakin komples. disamping merupakan atau menjadi para penyedia dan kreditur bagi perusahaan, juga menetapkan peraturan-peraturan yang harus dipatuhi organisasi , prosedur-prosedur perijinan dll.

b.      Lingkungan Eksternal Makro Perusahaan
1.      Teknologi
Dalam setiap masyarakat atau industri, tingkat kemajuan memainkan peranan yang berarti . Sebagai contoh kemajuan teknologi akan menurunkan permintaan akan manajer-manajer menengah dan lini pertama, Banyak perusahaan sekarang menggunakan komputer untuk meramalkan operasi-operasi dan schedulin produksinya , dimana pada waktu yang lalu dilakukan oleh fungsi – fungsi manajemen menengah. Inovasi teknologi dapat juga menimbulkan posisi persaingan baru dalam industri – industri yang berbeda. Ini semua menuntut manajer perusahaan bersikap tanggap terhadap tantangan – tantangan dan mampu memanfaatkan kesempatan yang ada. Manajer perlu senantiasa menaksir arah perkembangan teknologi dan memperkirakan perngaruhnya pada organisasi atau melakukan peramalan teknologi.
2.      Ekonomi
Para manajer akan selalu terlibat dengan masalah-masalah biaya sumber daya – sumber daya yang dibutuhkan dalam organisasi. Biaya ini berubah-berubah setiap waktu karena pengaruh faktor – faktor ekonomi. Sehingga manajer senantiasa perlu menganalisa dan mendiagnosa faktor – faktor ekonomi, seperti kecenderungan inflasi atau deflasi harga-harga barang dan jasa, kebijaksanaan moneter, dan kebijaksanaan fisikal dll, jadi manajer perusahaan harus mencurahkan waktu dan sumber daya untuk melakukan peramalan ekonomi dan antisipasi perubahan harga.
3.      Lingkungan sosial kebudayaan
Merupakan pedoman hidup yang menentukan bagaimana hampir seluruh organisasi dan manajer harus beroperasi . Lingkungan ini mencakup kepercayaan , nilai-nilai, sikap-sikap, pandangan serta pola kehidupan yang dibentuk oleh tradisi , pendidikan, kelompok , ethnis, teknologi , demografi, geografis, serta agama dan kepercayaan dari sekelompok atau seluruh masyarakat tertentu. Pengaruh dari pedoman hidup ini dapat sangat luas atau felatif sempit . Misal, batasan bagi pekerja wanita mungkin hanya berlaku disuatu daerah, tetapi dapat juga berlaku secara nasional
4.      Dimensi Internasional
Komponen Internasional dalam lingkungan eksternal juga menyajikan kesempatan-kesempatan dan tantangan-tantangan serta mempunyai potensi menjadi faktor yang berpengaruh langsung pada operasi perusahaan. Kekuatan-kekuatan internasional ini berpengaruh melalui perkembangan politik dunia, ketergantungan ekonom transfer teknologi. Lebih sempit lagi, kekuatan ini berwujud misalnya keterrgantungan sumberdaya impor, keadaan resesi, persaingan dengan perusahaan – perusahaan multinasional, tingkat pertukaran mata uang asing dsb. Maka hendaknya manajer mampu menanalisa dan mengantisipasi untuk kemudian meletakkan dasar yang kuat dalam menghadapi perkembangan dunia internasional.

C.  Tanggung Jawab Sosial Manajer
Perubahan konsep manajerial dipengaruhi oleh faktor intern dan ekstern. Seorang manajer mempunyai tanggung jawab social atas keputusan-keputusan yang diambil, mengapa dikatakan demikian karena mempengaruhi dalam pencapaian tujuan organisasi baik dalam jangka panjang maupun dalam jangka panjang, disamping itu juga menyangkut hajat hidup orang banyak yang kesemuanya menggantungkan dirinya kepada organisasi tersebut (ini kalau dilihat dari segi dimana seseorang bekerja). Atas dasar ini maka seorang manajer dituntut untuk dapat mengimplementasikan etika berusaha (the ethics of manager).
Tanggung jawab utama manajer adalah untuk menjalankan perusahaan sesuai dengan keinginan pemegang saham selaku pemilik perusahaan.
Berarti bahwa manajemen mempertimbangkan dampak sosial dan ekonomi didepan pembulatan dalam mengambil keputusannya. Tanggung jawab perusahaan itu merupakan salah satu tugas yang harus dilakukan oleh para manajer organisasi perusahaan agar dapat menjalankan dan mewujudkan tujuan awal dalam sebuah perusahaan, instansi ataupun dalam sebuah organisasi sekalipun.
BAB III
PENUTUP

Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan kami yang ada hubungannya dengan judul makalah ini.
Kami banyak berharap para pembaca sudi memberikan kritik dan saran yang membangun kepada kami demi sempurnanya makalah ini dan penulisan serta penyusunan makalah di kesempatan berikutnya. Semoga makalah ini berguna bagi kami dan para mahasiswa ATI Tunas Bangsa cabang Jawa Tengah wilayah Jepara pada khususnya juga para pembaca pada umumnya.

KESIMPULAN

Manajemen dan Lingkungan Eksternal
Dalam suatu organisasi atau perusahaan, lingkungan eksternal mempengaruhi manajer bervariasi menurut tipe dan tujuan dari lambaga yang dikelola. Karena mempunyai kekuasaan yang lebih besar dan pandangan yang lebih luas. Sehingga manajemen dituntut untuk selalu bersikap tanggap dan adaptif, selalu mengikuti dan menyesuaikan diri dengan keadaan lingkungan.

Faktor-Faktor Lingkungan Eksternal
Lingkungan eksternal dibagi menjadi 2 unsur, yaitu :
  1. Yang berpengaruh langsung (lingkungan ekstern mikro)
Yaitu lingkungan yang mempunyai pengaruh langsung terhadap kegiatan manajemen yang terdiri atas para pesaing, langganan, pasar tenaga kerja, lembaga-lembaga keuangan, para penyedia (Supplies) dan perwakilan-perwakilan pemerintah
  1. Yang berpengaruh tidak langsung (lingkungan ekstern makro)
Yaitu lingkungan yang mempunyai pengaruh tidak langsung, seperti kondisi perekonomian, perubahan teknologi, politik, sosial, dan lain sebagainya.

Tanggung Jawab Sosial Manajer
Perubahan konsep manajerial dipengaruhi oleh faktor intern dan esktern. Seorang manajer mempunyai tanggung jawab sosial atas keputusan-keputusan yang diambil, karena mempengaruhi dalam pencapaian tujuan organisasi baik dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang, disamping itu juga menyangkut hajat hidup orang banyak yang kesemuanya menggantungkan dirinya kepada organisasi tersebut.
faktor yang mempengaruhi keputusan manajer dalam etika berusaha : 1.hukum, 2.peraturan pemerintahan, 3.kode etik industri dan perusahaan, 4.tekanan-tekanan social,
5.tegangan antar standar perorangan dan kebutuhan organisasi.
DAFTAR PUSTAKA

http://www.anakciremai.com/2008/05/makalah-manajemen-tentang-manajemen-dan.html
http://qoronizumalin.blogspot.com/2010/11/manajemen-dan-lingkungan-eksternal.html
http://elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/pengantar_manajemen_umum_(untuk_stmik)/bab3_manajemen_dan_lingkungan_eksternal.pdf
http://bachtiar91.blogspot.com/2010/11/tugas-4manumum-manajemen-dan-lingkungan.html
http://asrimawati.files.wordpress.com/2011/12/tugas-1-mu-sudah-di-edit.docx


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "MANAJEMEN DAN LINGKUNGAN EKSTERNAL"