.
.
Perkembangan Teknologi Pertanian
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Indonesia suatu negara agraris yangg memiliki begitu banyak sumber daya
alam khususnya dalam bidang pertania. Begitu pesatnya perkembangan terknologi
di dunia ini, begitu juga
perkembangan teknologi didalam
bidang pertanian. Pada zaman sekarang sudah banyak alat modern yang di telah digunakan dalam bidang
pertanian. Selain untuk menghemat energidan
waktu manusia,
penggunaan teknologi ini juga untuk mengefisiensikan waktu pemanenan,
penanaman, dll.
Dalam penggunaan
teknologi pertaniaan banyak juga
dampak yang akan berengaruh baik pada tanaman itu sendiri juga pada tanah. Namun di negara
Indonesia penggunaan teknologi pertanian masih sangat jarang di gunakan.
Hal yang menyebabkan sedikitnya penggunaan teknologi ini sebab mahalnya harga teknologi
pertanian dan sedikitnya lahan yang dimiliki oleh para petani di indonesia. Di
beberapa negara maju telah
banyak petani yang menggunakan teknologi pertanian yang sudah sangat modern.
Kemajuan dan pembangunan dalam
bidang apapun tidak dilepaskan dari kemajuan teknologi. Revolusi pertanian didukung
oleh penemuan mesin-mesin dan cara-cara baru di dalam bidang pertanian. Apabila tidak ada perubahan dalam
teknologi maka pembangunan pertanian akan terhenti. Produksi terhenti
kenaikannya, bahkan juga dapat menurun, karena merosotnya kesuburan tanah
atau karena disebab kan kerusakan
yang makin meningkat oleh hama penyakit yang semakin banyak.
Di jaman era informasi
dimana semua informasi dapat diperoleh
dengan mudah melalui media-media pendukung informasi seperti televisi, internet
,media cetak, dll. Oleh karena itu pertanian dapat menggunakan teknologi informasi untuk mendukung
kegiatan pembangunan pertanian yang berkelanjutan.
Teknologi informasi dan komunikasi mempunyai peranan
penting dalam mewujudkan pertanian yang modern secara tepat waktu.
PEMBAHASAN
A.
Pengertian Teknologi Pertanian
Teknologi
Pertanian adalah suatu alat, cara atau
metode yang digunakan dalam mengolah atau memproses input pertanian sehingga bisa
menghasilkan otuput atau hasil pertanian sehingga berfungsi dan menghasilkan
baik berupa produk bahan mentah, setengah jadi maupun matang.
Teknologi berperanan penting dalam pengembangan potensi
sumberdaya tanaman, sumberdaya perternakan dan perikanan. Teknologi yang diperoleh
dari penelitian dan pengkajian (litkaji) akan menjadi sia-sia jika tidak diterapkan
di laMakanan, terutama dalam upaya pemberdayaan masyarakat tani. Situasi di laMakanan
menunjukkan masih rendahnya atau terbatasnya informasi teknologi yang diterima
oleh para petani atau pengguna baik dari Balai Penelitian, Balai Pengkajian ataupun
Perguruan Tinggi. Keberhasilan diseminasi teknologi pertanian sangat bertergantung
pada kesesuaian antara informasi teknologi pertanian yang didiseminasikan
dengan yang dibutuhkan serta memperhatikan kebutuhan pengguna. Hasil penelitian
atau pengkajian akan kurang bermanfaat jika tidak diikuti dengan usaha
penyebarluasan informasi baik melalui media elektronik ,cetak dan pertemuan,
salah satunya Temu Aplikasi Paket Teknologi Pertanian.
B.
Perkembangan Teknologi Pertanian
Indonesia merupakan Negara agrari dengan sumber daya
alam yang banyak, sehingga potensi pertanian di
Indonesia sangat mendukung. Indonesia juga terletak pada garis
khatulistiwa yang memiliki iklim tropis, kelimpahan sinar matahari yang cukup,
tingkat kelembaban udara yang ideal, dan budaya
masyarakat yang mencintai keanekaragaman hayati. Indonesia juga menjadi pusat
perhatian negara-negara asing terutama pada sektor pertanian.
Pertanian adalah sebuah
sektor yang memiliki peranan penting dalam kehidupan manusia. Karena itulah yang menjadi dasar penyedia sandang, Makanan, dan
papan dalam menjalankan kehidupan sehari hari. Selain itu
di Indonesia, sektor pertanian menjadi lahan kehidupan
masyarakat pada umumnya, karena Indonesia adalah negara
agraris. Oleh karena itu banyak
warga negara Indonesia yang berprofesi sebagai petani.
Dalam sektor pertanian ini, teknologi berperan sangat penting yang
diperlukan
untuk keberhasilan produktivitas usaha tani yang dihasilkan.dengan bertambahnya jumlah penduduk, kebutuhan akan sandang,
Makanan, dan papan akan semakin meningkat. Terutama kebutuhan
akan Makanan.tanpa Makanan, masyarakat tidak akan
dapat hidup. Serta bagus tidaknya ketahanan Makanan di suatu negara itu dapat menjadi faktor keberhasilan suatu negara. Hal ini membuat dunia
pertanian harus bekerja lebih keras untuk
memenuhi kebutuhan Makanan negara tersebut. Sedikit demi sedikit dilakukan supaya produksi yang
dihasilkan dapat memuaskan.
Di era
informasi dimana semua informasi apapun dapat kita peroleh dengan mudah Dalam
hal ini dunia pertanian juga menggunakan
teknologi informasi untuk mendukung kegiatan pembangunan pertanian yang berkelanjutan. Teknologi informasi dan komunikasi
memiliki peranan penting dalam mewujudkan pertanian yang modern secara tepat
waktu.
Pada saat ini penguasaan terhadap teknologi informasi
semakin banyak. Kini teknologi informasi merupakan hal utama yang tidak bisa ditawar lagi. teknologi informasi
diyakini sebagai alat pengubah untuk memperoleh kemudahan dalam aktivitas
kehidupan sehari-hari dan berikutnya memperoleh
manfaat yang begitu banyak dari teknologi informasi.
Teknologi informasi mempunyai peranan yang penting dalam
segala bidang, salah satunya pada bidang pertanian. Maka dengan memanfaatkan
teknologi informasi dengan sebaik mungkin maka pertanian di Indonesia akan lebih maju.
Dunia pertanian pada sekarang ini bergantung pada teknologi informasi dalam bentuk
apapun. Informasi-informasi tersebut dapat di peroleh dengan mudah pada era
informasi saat ini melalui media-media yang lelah tersebar di masyaraka. Informasi-informasi hasil
penelitian dan inovasi dalam bidang pertanian juga dapat membantu
upaya peningkatan produksi komoditas pertanian, sehingga dapat pembangun pertanian yang diharapkan. Informasi dan
pengetahuan tentang pertanian menjadi pemicu dalam menciptakan peluang untuk bertani pertanian dan ekonomi sehingga berkurangnya angka kemiskinan. Teknologi informasi dan komunikasi
membantu memberi informasi
yang relevan dan tepat waktu sehingga manjadi factor
utama dalam membantu petani untuk mengambil keputusan dalam menghasilkan
produk yang maksimal.
Dalam dunia pertanian komunikasi berperan penting dalam membentuk jaringan antar petani maupun
antar instansi yang dapat membantu dalam pembangunan
pertanian.Masalah produksi pertanian yang sama antar daerah yang menjadikan
mutu harga dari komoditas hasil pertanian itu kini tidak akan lagi menjadi masalah karena adanya komunikasi yang
terjalin antara petani di daerah lain. Sehingga petani
bisa mengambil keputusan yang terbaik didalam pengelolaan lahan pertaniannya. Begitu juga dengan masalah-masalah yang
dapat di atasi dengan berkomunikasi dengan petani lainnya.
Dalam pertanian sekala besar, teknologi informasi dan komunikasi berperan membantu dalam proses pembangunannya. Contohnya ialah menggunakan program untuk membantu
pemetaan bidang lahan pertanian. Dengan begitu petani bisa dengan mudah memprakirakan atau menganalisa hasil produksi pertaniannya, mengetahui denah
penyabaran penyakit, dan lain-lain.
Teknologi
informasi akan semakin berperan penting
peranannya dalam menunjang pembangunan
pertanian yang berkelanjutan. Meskipun biaya yang dibutuhkan untuk membangun
infrastuktur besar, tetapi kerugian bila tidak menjalankannya akan jauh
lebih besar lagi.
Selain memberikan informasi, teknologi
informasi juga bias membantu
jalannya penyuluha. Karena pada saat ini tidak ada kegiatan yang tidak menggunakan teknologi walau hanya sekedar
mencari informasi untuk sendiri ataupun mencari informasi lainnya.
Sejak adanya teknologi sebagai media informasi bagi petani, kegiatan penyuluhan pertanian menjadi berubah. Selain dari informasi yang disampaikan menarik yang dapat menumbuhkan motivasi.
Kita perlu menentukan hal yang utama dalam penerapan tekologi informasi di bidang pertanian supaya memberikan hasil yang maksimal
Sejak adanya teknologi sebagai media informasi bagi petani, kegiatan penyuluhan pertanian menjadi berubah. Selain dari informasi yang disampaikan menarik yang dapat menumbuhkan motivasi.
Kita perlu menentukan hal yang utama dalam penerapan tekologi informasi di bidang pertanian supaya memberikan hasil yang maksimal
C. Dampak Positif dan Negatif dari Teknologi Pertanian
1.
Dampak Positif
Pengolahan lahan yang memerlukan waktu yang lama tanpa
adanya teknologi. Rata tata Orang bisa menghabiskan waktu 1 hari dalam mengolah lahan
pertanian seluas 2 hetar. Tetapi setlah adanya teknologi petani akan lebih mudah dan cepat
dalam mengolah lahanpertanian. Contohnya dengan
mengunakan mesin bajak atau traktor. Dulu sebelum ada mesin traktor petani menggunakan
bantuan hewan seperti kerbau dan sapi untuk membajak atau hanya mengunakan cangkul. Itulah penyebab lamanya waktu dalam pengolahan lahan pertanian. Selain
dari waktu yang pastinya lebih sedikit menggunakan teknologi juga hasil yang diperoleh oleh petani lebih
beragam produk dan lebih banyak. Dulu
petani hanaya menanam jagung biasa, sekarang dengan cara pengawinan
tanaman dapat menghasilkan jagung
hibrida yang lebih melimpah Dan masih banyak lagi keuntungan-keuntugan yang di peroleh dari penggunaan tekologi.
2.
Dampak Negatif
Buah alami merupakan sumber vitamin dan gizi yang baik
untuk tubuh. Sebelum adanya teknologi informasi dulu nenek
moyang kita menanam tanaman tanaman dengan cara
menyiramnya setiap hari dan memberi pupuk alami
(kompos), karena karena kondisi tanah saat ini tidak sama seperti dulu maka harus menyiraminya dengan
pompa dan sekarang hama tanaman yang bermacam-macam maka di gunakanlah
pertisida guna mengusir serta membunuh hama tanaman. Penggunaan pestisida
merupakan bukti kemajuaan teknologi, tapi tahukah anda bahwa pestisida yang
menempel di buah lalu dimakan pastinya akan sangan berbahaya bila dikosumsi
secara rutin. Selain itu penggunaan pestisida juga akan mebuat hama yang belum
jadi terbunuh menjadi laebih kuat. Dampak lain dari penggunaan teknologi ialah
biaya yang relatif tinggi. Dengan biaya tinggi tentu nilai jual dari hasil
panen akan tinggi dan hal ini tidak baik untuk para penduduk yang masih kurang
mampu. Apalagi bila hasil panen yang mahal adalah bahan kebutuhan pokok dari
penduduk seperti padi dan cabe. Penduduk kurang mampu akan kesulitan dalam
memenuhi kebutuhan pokok. Mengenai dampak negatif dari peran teknologi masih
banyak lagi.
BAB IIIPENUTUP
A. Kesimpulan
Semua bentuk perkembangan teknologi pertanian mempunyai dampak yang bisa merugikan. Dampak penggunaan mesin pengolah
tanah yaitu bisa berupa dampak pada kebisingan, dan dampak pada udara,
Dampak penggunaan pupuk kimia dan pestisida ialah berupa dampak pada pencemaran tanah dan air, bisa
berupa kemasaman (PH) tanah yang bisa berpengaruh pada kesuburan tanah, dampak kesehatan
yang diakibatkan penggunaan pestisida yang menempel pada tanaman yang akhirnya
ketika dipanen pestisida itu terbawa pada tanaman.
2 Responses to "Perkembangan Teknologi Pertanian"
Saya setuju dengan pernyataan ini dikarenakan teknologi informasi dan komunikasi mempunyai peranan penting dalam mewujudkan pertanian yang modern. Teknologi berperan penting dalam pengembangan potensi sumberdaya tanaman, peternakan dan perikanan. Teknologi yang diperoleh dari penelitian dan pengkajian akan menjadi sia-sia jika tidak diterapkan di lapangan terutama dalam upaya pemberdayaan masyarakat Tani, ini juga akan kurang bermanfaat jika tidak diikuti dengan usaha penyebarluasan informasi baik melalui media elektronik cetak dan lain-lainnya. Semua bentuk perkembangan teknologi pertanian mempunyai dampak yang bisa merugikan Contohnya penggunaan mesin yang berdampak pada udara dan dampak penggunaan pupuk kimia yang berdampak pada pencemaran tanah dan air, tetapi perkembangan teknologi pertanian juga memiliki dampak positif yaitu pengolahan lahan yang lebih singkat dan hasil yang diperoleh petani lebih beragam dan banyak
Post a Comment